Hallo para pengabdi skincare~ Indonesia salah satu negara dengan iklim tropis yang secara enggak langsung mau enggak mau, ikhlas enggak ikhlas, kebanyakan orang-orangnya punya kulit cenderung kombinasi berminyak. Dan untuk orang dengan kategori kulit seperti ini, perawatannya jauh lebih ekstra. ya enggak? Kalau cuek-cuek aja, biasanya muka gampangan banget kusem bin burem. Jerawat makin gampang nangkring di wajah. Alhasil bawaan diri pusing terus, kepercayaan diri ikutan nyusut. duh gustiii :(
Tapi mon maap nih gaes...! minyak diwajah enggak bisa dihindari, walaupun banyak bertebaran skincare mengklaim bisa menghilangkan minyak. Karena ternyata menghilangkan minyak/sebum itu cara yang salah! dan enggak akan bisa, pasti tetep timbul lagi.
Sama kayak berharap menghilangkan jejak-jejak mantan. Enggak akan bisa, merekalah yang pernah singgah dihati kita, kenangan akan tetap ada walau wujudnya tak jadi milik kita :")) *Engapa jadi bahas mantan bwahahaha*
Saya baru terjeder!ter getuk! ter ter lah hati ini, kalau pemikiran menghilangkan minyak/sebum wajah itu adalah cara yang salah, karena dampaknya akan buruk untuk skin barrier kita. Yang belum tau apa itu skin barrier. Skin barrier adalah lapisan kulit terluar kita. Nah kalau si skin barrier ini terkikis karena usaha kita untuk menghilangkan minyak dengan cara yang kasar dan maksa dengan bermacam produk yang enggak tepat, yang ada produksi sebum makin meningkat, dan kualitasnya malah enggak bagus untuk kulit. Ini saya baru tau ilmunya dari event yang saya hadiri dari Bioderma.
Jadi beberapa waktu lalu, saya hadir di acara peluncuran rangkaian skincare terbaru dari Bioderma untuk varian Sebium, di Blue Jasmin The Maja Kebayoran, Jakarta Selatan, Kamis 4 Juli 2019. Dan varian terbarunya ini berupa Bioderma Sebium Lotion dan Bioderma Sebium Mat Control. Menurut mba Detya Amanda. selaku Product Training Manager Bioderma Indonesia menjelaskan bahwa :
"kedua produk ini baik Sebium Lotion dan Sebium Mat Control berfungsi untuk meregulasi produksi dan menjaga kualitas sebum guna mencegah terjadinya penebalan yang berpotensi menimbulkan blemishes pada wajah, karena adanya kandungan yang didalamnya berupa FluidActive Patent yang terdiri dari Mannnitol dan Dedocyl Galad, yang mana ini kombinasi dari active ingredients dengan kekuatan anti oxidant tinggi"
Karena kebanyakan kita-kita termasuk saya punya pemahaman dari dulu, kalau kulit berminyak itu ya biar enggak berminyak, dihilangkan ya nggak? ngerasa mikirnya gitu enggak sih? kalau saya iya. Sampai pas diacara ini saya baru yang :
"Ohh salah dong gue, iya juga ya minyak di wajah bukan dihilangin tapi di kontrol, pantesan kok kulit gue minyakan iya tapi rasa skin barrier gue kok kering, aneh gitu"
Jadi pada dasarnya sebum pada kulit manusia itu emang enggak akan bisa dihindari, dan masih menjadi bagian penting untuk kulit wajah kita. Kalau dipaksa hilangkan yang ada fungsi skin barrier pada wajah jadi terganggu efeknya malah bikin kulit dehidrasi, karena pengikisan minyak secara berlebihan sama skincare yang enggak tepat.
Makannya saya pribadi suka bingung juga sih, ini kulit terasa kering, tapi minyakan dominasi juga di area T zone bikin kulit kusam rasanya dan gampang jerawat. Dehidrasi tapi tetep jerawat, nah secara enggak sadar skin barrier saya ada yang enggak bener nih hmm....
Pernyataan mba Detya ini juga didukung sama Dr. Jonathan Raharjo Subekti Sp.KK, beliau dokter spesialis kulit dan klamin juga menyatakan :
"Pada orang dengan jenis kulit kombinasi cenderung berminyak ada dua hal yang harus menjadi perhatian, Pertama adalah mengontrol sebum production agar tidak berlebih (Hyperseborrhea), kedua adalah menjaga kualitas sebum agar tidak berubah (Dysseborrhea). Dengan menjaga kedua hal tersebut, masalah kulit seperti pori-pori tersumbat hingga jerawat dapat dicegah"
Maka dari itu Bioderma meluncurkan dua produk terbarunya ini yang bisa memberikan solusi dalam menyeimbangkan kulit kombinasi cenderung berminyak dan menjaga kesehatan kulit dengan hasil yang lebih tahan lama. Dan yaa....! baru kali ini saya liat skincare untuk kulit kombinasi atau berminyak enggak mengklaim dirinya dengan kata "Menghilangkan minyak!" kebanyakan hilangin, makannya mindset orang pada umumnya ya minyak diwajah itu ya dihilangkan. kalau mau wajah enggak keliatan kayak kilang minyak, Bukan di kontrol hahaha...
Langsung cus aja lah, saya mau bahas satu persatu dari kedua produk terbaru Bioderma ini, dan juga first Impression beberapa hari setelah mencoba menggunakan keduanya.
BIODERMA SEBIUM LOTION
Dikemas dengan botol plastik hijau neon transparan yang kalau saya pandangi warna neonnya ini unik dan ngeliatnya juga terasa segar, khas varian sebium banget, cuma ini kemasannya bikin betah banget ngeliatnya hahaha....Kemasannya sendiri lumayan besar, dia menampung isi 200ml dan untuk tutupnya sendiri diulir dan lubang tempat keluarnya cairan pas! enggak bikin sulit ngeluarin isi cairan atau ngeluarinnya enggak yang langsung tumpeh tumpeh :D
Ohya perlu diketahui Sebium Lotion ini berupa TONER. Berdasarkan pengalaman saya menggunakannya, emang berbeda dari kebanyakan toner yang tiap diakhir dengan sensasi kulit lebih kesat, atau terasa kering seperti habis mencuci muka dengan air.
Untuk toner dari Bioderma Sebium Lotion ini efek diakhirnya ada sensasi kulit terasa dilembabkan, seolah-olah kayak habis menggunakan essence. Jadi rasa lembabnya tuh natural gitu...enggak bikin lengket ataupun rasa licin berminyak. Naturaaal banget! tekstur kulit juga dibuatnya jadi terasa lembut.
Biodermanya sendiri juga memang mengklaim untuk produk ini menjaga kelembaban kulit kombinasi cenderung berminyak hingga 8 jam, juga menyeimbangkan pH kulit, meregulasi produksi sebum, dan menyamarkan pori dan mencegah timbulnya jerawat.
Saya sendiri pas diacara sempet ngobrol langsung secara pribadi buat tanya-tanya lagi kan tuh, dan Toner ini rekomended untuk yang kulitnya lagi berjerawat. Untuk ngebantu menjaga biar proses penyembuhan jerawat lebih cepat, okhay! saya butuh banget pas! emang kondisi kulit saya saat ini lagi enggak jelas, aneh sendiri lah hahahha....
Teksturnya sendiri cair bening, bener-bener cair seperti air, enggak lengket. Dan konon kalau kita rutin menggunakannya di hari ke-7 produksi sebum bisa berkurang 27% dan 40% di hari ke 28. Hmmm...menarik juga klaimnya ya.
BIODERMA SEBIUM MAT CONTROL
Dan selanjutnya ini berupa moisturizer atau pelembab. yang emang bagian dari skincare wajib kalau kita gunakan sehari -hari. Dan emang Sebium Mat Control ini rekomended untuk penggunaan sehari-hari tiap hari.
Sebenernya ada satu kemasannya yang serupa dengan si MatControl ini varian sebium juga, saya punya kebetulan, namanya Bioderma Sebium Pore Refiner tapi lebih ke ngeblur pori-pori dan hanya digunakan area berpori-pori. Jadi buat nutupin pori gitu. Biar enggak ketuker aja soalnya kemasannya mirip banget, saya kira ini satu produk yang sama, kalau enggak liat dari namanya yang beda hahaha jadi jangan sampai pas beli salah pilih nih!
Untuk Kemasan Sebium Mat Control ini berupa tube berwarna putih netral dengan paduan warna hijau sedikit khas varian sebium. Kemasan yang simple, Dilapisi dengan box juga dan disetiap sisi kemasan ada detail tentang isi produk. Tapi dengan bahasa prancis dan inggris saja. Ohwaw! ada huruf braille disisi kemasan lho.
Untuk kemasan utamanya sendiri sangat travel-friendly karena ukurannya tidak besar, se genggaman tangan saya, isinya menampung 30ml. Tutupnya sendiri diulir, dan meruncing pada bagian dalamnya, sehingga mengeluarkan cairan juga enggak yang bikin boros banget. Dan kalau masih baru kita beli, di ujung lubangnya tersegel. Jadi untuk memastikan produk masih oke dan masih aman bisa dilihat dari segel yang menempel di ujung lubang kemasannya.
Dan untuk pengalaman saya menggunakan Sebium Mat Control ini, enggak muluk-muluk dan lebay. Dengan teksturnya yang kental berwarna putih tapi mudah di aplikasikan ke seluruh wajah dengan mudah, Hasilnya melembabkan tanpa membuat kulit terasa lebih berminyak, lembab yang natural, kulit terasa seakan matte, tapi kalau disentuh lebih yang smooth.
Karena didalam kandungannya sendiri emang mengklaim ada mattifying powders yang dapat menghilangkan kilap pada area yang berminyak selama 8 jam. Dan juga secara instan menghaluskan pori-pori dan blemishes selama 8 jam, dan untuk moisturizing agents membantu mengembalikan rasa nyaman pada kulit dan memastikan kulit hidrasi sampai 12 jam.
Simple, tapi buat si kulit berminyak keliatan menggiurkan ya klaimnya :D
Jadi ini jadi catatan dan pengingat penting buat kita kita termasuk saya pribadi juga. Kalau skincare yang baik itu bukan menghilangkan minyak, tetapi dikontrol, dan cukup menghilangkan kilap di wajah. Karena sebum sendiri sangat berfungsi untuk menjaga kondisi sehatnya kulit diwajah kita dari dehidrasi juga dan terhindar dari jerawat karena sebum yang tak terkontrol disebabkan skin barrier yang rusak karena salah penerapan skincare.
Dan dua varian terbaru Bioderma Sebium Lotion dan Sebium Mat Control bisa jadi solusi buat sibat nyekincare yang berkulit kombinasi atau berminyak, yang pengen kadar sebumnya terkontrol dengan baik tapi bisa menghilangkan kilap diwajah juga, gimana? sobat nyekincare varian mana nih yang bikin kamu tertarik ingin dicoba? share dikomentar bawah yaa ^_^
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus